Kamis, 20 April 2017

Kembar tapi Beda

Setiap anak memiliki tipe belajar masing-masing. Nah entah kenapa, enaknya punya anak kembar itu adalah saya bisa langsung mengamati pola mereka masing-masing. Mereka emang kembar, tapi tetap mereka unik dan berbeda. Dengan karakter yang berbeda dan saya yakin pola belajar mereka berbeda. Setidaknya itu yang saya amati sejak mereka lahir. Mereka punya sifat2 dominan yang berbeda satu sama lain. Kesukaan yang berbeda namun tetap belum bisa terpisah..😍😍

Hari ini saya ingin memulai mengetahui lebih tentang gaya belajar mereka. Saya mencoba memberi masing-masing 1 lembar kertas HVS kosong. Dimana mereka bebas menggunakan kertas itu sesuka hatinya.

🌼Pengamatan pertama dengan mas Athaya
Ketika menerima kertas. Mas Athaya langsung meraih pensil dan meletakkan tangan di kertas langsung menggambarkannya. Selesai lanjut dengan kaki. Dan sekarang dia punya replika telapak tangan dan telapak kaki. Next meminta gunting. Ternyata replika tadi digunting olehnya. Selanjutnya dia asyik mengunting kertas membuat pola payung, hujan dan lain2 sesuai imajinasinya. Dari pengamatan ini saya melihat mas Athaya lebih suka dengan kegiatan praktek langsung yang berkaitan dengan gerak dan cenderung mengarah ke gaya belajar kinestetik.

🌼Pengamatan kedua bang Azizan
Ketika menerima kertas, Abang langsung meraih pensil dan mulai menggambar berbagai jenis kendaraan versi nya. Mulai dari kereta api, mobil, helikopter, kapal. Menggambar ayam, bebek. Rumah, gedung dan masjid. Itu dilakukannya sambil bercerita. Diantara gambar2 itu ada gambar abinya, nah dia bercerita setiap tahapan gambar yang dibuatnya.
Dari pengamatan terhadap Abang Azizan saya melihat Azizan cenderung visual. Karena dia suka sekali membuat banyak coretan di buku tulis yang dia miliki.

#Tantangan10Hari
#Level4
#GayaBelajarAnak
#KuliahBunsayIIP


Tidak ada komentar:

Posting Komentar